Pada saat ini, Indonesia sedang mempunyai masalah intern
yang ada di bagian pendidikan. Pencabutan kurikulum 2013 menjadi perbincangan
yang sangat panas di kalangan rakyat Indonesia. Kebanyakan masyarakat di
Indonesia setuju apabila program kurikulum 2013 di hapuskan dan di kembalikan
pada KTSP 2006 seperti dulu. Banyak masyarakat yang mendukung hal ini di sosial
media seperti twitter dengan hastag #CabutK2013 .
Menurut Anis Baswedan pencabutan kurikulum 2013
dilatar belakangi bahwa peningkatan kualitas pendidikan di suatu negara tidak
bergantung pada perubahan kurikulumnya, melainkan tingkat kualitas guru yang
mengajar murid-muridnya di sekolah. Alasan lainnya diberhentikannya progam
kurikulum 2013 ini karena tingkat penyusunnya terlalu terburu-buru untuk
diimplementasikan pada pendidikan di Indonesia.
Kebanyakan orang menilai bahwa kurikulum 2013 ini
memaksa siswa untuk belajar dari materi dan buku yang sama. Hal ini membuat
potensi anak tidak bisa diapresiasikan dengan maksimal. Padahal setiap siswa
mempunyai bakat tersendiri dan kebutuhan masing-masing.
Setiap keputusan memang ada pro dan kontra. Namun harus
tetap dipertimbangkan antara porsi yang berdampak baik dan berdampak buruk bagi
masyarakat Indonesia. Akhirnya pemerintah telah mengambil keputusan tepat untuk
mencabut program kurikulum 2013 ini.
